Editor: Yasmend
Sibolga | GarisPolisi.com – Polres Sibolga intensif melaksanakan Operasi Patuh Toba 2025 sebagai upaya menekan pelanggaran dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berlalu lintas. Pada hari kedua operasi, Selasa (15/7/2025), jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Sibolga menggelar razia terpadu di sejumlah titik rawan pelanggaran di wilayah Kota Sibolga.
Razia digelar di beberapa ruas jalan strategis, antara lain Jalan R. Suprapto simpang Jalan Tongkol, Jalan SM. Raja simpang Aido di Kelurahan Pancuran Gerobak, serta simpang Jalan Kader Manik di Kelurahan Aek Muara Pinang, Kecamatan Sibolga Selatan.
Kasat Lantas Polres Sibolga, AKP Pennedi Sihotang, menyampaikan bahwa dalam kegiatan hari kedua ini petugas mencatat 51 pelanggaran, terdiri dari 23 tindakan tilang dan 28 teguran lisan. Selain penindakan, Satlantas juga melakukan kegiatan edukatif berupa pembagian 60 leaflet keselamatan, pemasangan 8 spanduk imbauan, dan penempelan 80 stiker bertema kepatuhan lalu lintas.
Kasi Humas Polres Sibolga, AKP Suyatno, menambahkan bahwa fokus utama operasi adalah pelanggaran kasat mata seperti pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm berstandar SNI, pengemudi yang tidak mengenakan sabuk pengaman, serta kendaraan yang tidak dilengkapi dokumen sah. Ia menegaskan bahwa operasi ini tidak hanya bertujuan menegakkan hukum, tetapi juga menciptakan situasi lalu lintas yang aman, mencegah tindak kriminal di jalanan, dan menurunkan angka kecelakaan.
Operasi Patuh Toba 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025. Polres Sibolga mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas dan menjadi pelopor keselamatan di jalan raya.
0 Komentar