Musyawarah ini bertujuan untuk menyusun rencana pembangunan desa yang mencakup program jangka menengah, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pangulu Karang Rejo Airul Zen, S.Pd.I., Bhabinkamtibmas IPDA Amril Yisnaidi, Maujana Khairul Hadi, Ketua BUMNag Rizky Hamdani, pendamping desa Rizal Damanik, tenaga ahli kecamatan Sunardi, Gamot 1 hingga 8, anggota PKD Fauziah, tokoh masyarakat Tukimin Bujur Sitepu, kader desa Lastri, dan perangkat Nagori Karang Rejo.
Dalam sambutannya, Sertu Slamet Raharjo menekankan pentingnya sinergi antara seluruh elemen masyarakat dan pemerintah desa dalam menyusun RPJMDes. "Kami mendukung sepenuhnya upaya ini dan siap memberikan masukan yang konstruktif untuk memastikan pembangunan yang direncanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," ujar Slamet.
Musyawarah ini juga membahas berbagai program prioritas yang akan dilaksanakan dalam lima tahun ke depan, mulai dari peningkatan infrastruktur desa, pemberdayaan ekonomi masyarakat, hingga penguatan layanan kesehatan dan pendidikan. Babinsa turut memberikan pandangan mengenai program yang dapat mendukung stabilitas keamanan desa, mengingat pentingnya lingkungan yang kondusif bagi keberlanjutan pembangunan.
RPJMDes merupakan dokumen strategis yang menjadi landasan bagi pemerintah desa dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan selama enam tahun. Dengan partisipasi berbagai pihak, dokumen ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat serta mendukung visi dan misi desa menuju kemajuan.
Melalui musyawarah yang berjalan lancar dan penuh semangat gotong-royong, diharapkan pembangunan di Nagori Karang Rejo dapat terus berkembang demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Keterlibatan Babinsa sebagai perwakilan TNI menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pembangunan desa yang berkeadilan dan berkelanjutan.
(YN)
0 Komentar