Labura | GarisPolisi.com – Semarak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Kabupaten Labuhanbatu Utara dimeriahkan dengan digelarnya Pagelaran Etnis Budaya di Alun-Alun Aek Kanopan, Senin malam (14/7/2025). Acara pembukaan dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Labuhanbatu Utara, Dr. H. Samsul Tanjung, ST., MH, yang menyampaikan pentingnya pelestarian budaya dalam membangun karakter dan jati diri daerah.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Samsul Tanjung menegaskan bahwa Kabupaten Labuhanbatu Utara merupakan rumah besar bagi berbagai suku, agama, dan budaya. Keberagaman tersebut, menurutnya, adalah kekuatan utama dalam memperkuat persatuan dan memperkaya identitas daerah.
"Pagelaran ini bukan sekadar pertunjukan seni. Ini adalah ruang ekspresi, sarana pelestarian warisan leluhur, serta cermin kekayaan budaya yang telah membentuk identitas Labuhanbatu Utara. Terdapat 15 etnis yang hidup berdampingan di daerah ini, menjadikan kita miniatur Indonesia," ujar Samsul.
Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya generasi muda, untuk aktif menggali, merawat, dan mempromosikan budaya lokal. Menurutnya, pelestarian budaya bukan hanya soal mempertahankan tradisi, tetapi juga membangun rasa bangga terhadap jati diri bangsa.
"Kalau bukan kita yang mencintai budaya kita sendiri, siapa lagi? Mari kita jadikan peringatan HUT ini sebagai momentum untuk memperkuat semangat kebersamaan dan mempercepat pembangunan daerah ke arah yang lebih baik," tambahnya.
Ketua DPRD Labuhanbatu Utara, Rimba Bertuah Sitorus, turut hadir dalam acara tersebut dan menyampaikan komitmennya dalam mendukung program pelestarian budaya melalui kebijakan dan anggaran yang berpihak pada kebudayaan."DPRD akan terus mendorong agar pelestarian budaya menjadi bagian dari pembangunan daerah. Malam ini kita akan disuguhkan penampilan dari etnis Melayu dan Jawa sebagai pembuka, dan ini hanya sebagian kecil dari kekayaan budaya yang kita miliki," kata Rimba.
Ia menyebut Labuhanbatu Utara sebagai contoh harmoni sosial yang dibangun atas dasar kearifan lokal, nilai tradisi, dan adat istiadat yang hidup berdampingan secara damai. Menurutnya, kebudayaan adalah akar yang menguatkan bangsa.
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan akar budayanya. Mari kita kobarkan kembali semangat cinta budaya lokal dan dorong generasi muda untuk bangga terhadap warisan leluhur mereka,” tegasnya.
Pagelaran Etnis Budaya ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-17 Kabupaten Labuhanbatu Utara. Acara ini diisi dengan beragam pertunjukan kesenian dari berbagai suku yang ada di wilayah tersebut, menampilkan keragaman dan keharmonisan budaya yang tumbuh subur di tengah masyarakat.


0 Komentar