Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Fortuner, Pensiunan AKBP Diamankan di Polsek Pancurbatu

Pancurbatu | GarisPolisi.com - Seorang pensiunan perwira menengah Polri berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), Bulmar Pasaribu (62), diamankan petugas kepolisian setelah menabrak seorang pejalan kaki hingga tewas di kawasan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang.

Peristiwa tragis itu terjadi pada Minggu malam (22/6/2025) sekitar pukul 19.00 WIB di Jalan Jamin Ginting Km 15, tepatnya di depan Klinik Arapenta, Desa Baru, Kecamatan Pancurbatu. Korban diketahui bernama Pedah Boru Bukit (61), warga Jalan Bakti, Desa Baru.

Informasi yang dihimpun di Mapolsek Pancurbatu menyebutkan, saat kejadian, Bulmar Pasaribu tengah mengendarai mobil Toyota Fortuner berpelat nomor BK 1158 AG dari arah Medan menuju Tanah Karo. Diduga melaju dengan kecepatan tinggi, mobil tersebut menabrak korban yang saat itu tengah menyebrang jalan.

"Korban terpental cukup jauh, mengalami luka serius, termasuk patah tulang di bagian kaki dan pendarahan hebat," kata Kanit Lantas Polsek Pancurbatu, AKP Rizal SH, saat dikonfirmasi pada Senin (23/6/2025).

Warga yang melihat kejadian segera menghubungi petugas kepolisian. Korban sempat dilarikan ke RSU Pancurbatu sebelum akhirnya dirujuk ke RSU H. Adam Malik Medan karena kondisinya yang kritis. Namun, nyawa korban tak tertolong. Ia menghembuskan napas terakhir tak lama setelah mendapat penanganan medis di rumah sakit rujukan tersebut.

Petugas Satlantas Polsek Pancurbatu yang tiba di lokasi langsung mengamankan pengemudi dan kendaraan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Bulmar Pasaribu kini masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Pancurbatu.

"Pengemudi dan barang bukti sudah kami amankan. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan," ujar AKP Rizal.

Sementara itu, jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka.

Peristiwa ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan pribadi dengan kecepatan tinggi di jalur lintas Medan–Tanah Karo yang memang rawan kecelakaan.

(Ali)

Posting Komentar

0 Komentar