Bupati Tapteng Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Hadiri Penandatanganan MoU di Kantor Gubernur Sumut

Editor: Yasiduhu Mendrofa

MEDAN | GarisPolisi.com – Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, SH, MH menghadiri penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Badan Gizi Nasional dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terkait sinergi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis, Kamis (19/6/2025), di Aula Raja Inal Siregar, Lantai II, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Pangeran Diponegoro No. 30, Medan.

Penandatanganan MoU ini merupakan langkah konkret dalam mendukung program prioritas nasional yang bertujuan meningkatkan kualitas gizi masyarakat melalui penyediaan makanan sehat dan bergizi secara merata dan berkelanjutan.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM; Kepala Badan Gizi Nasional, Dr. Dadan Hindayana; Wakil Gubernur Sumut, Surya; Ketua DPRD Sumut, Erni Ariyanti; unsur Forkopimda, serta para bupati dan wali kota se-Sumatera Utara.

Dalam sambutannya, Gubernur Bobby Nasution mengajak seluruh kepala daerah se-Sumut untuk menyukseskan program makan bergizi gratis yang dicanangkan Presiden RI.

"Saya mengajak kita semua mendukung penuh program Bapak Presiden. Ini adalah tanggung jawab bersama, terutama untuk mencapai target pelaksanaan di 1.200 titik di Sumatera Utara demi masa depan generasi kita," ujarnya.

Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu, menyatakan komitmennya dalam mendukung program tersebut, terutama untuk wilayah Tapanuli Tengah yang masih menghadapi tantangan dalam pemenuhan gizi anak-anak.

"Melalui penandatanganan MoU ini, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah siap bersinergi demi peningkatan kualitas gizi masyarakat, khususnya anak-anak. Kami berharap program ini segera direalisasikan dan memberikan manfaat nyata bagi warga Tapteng," kata Masinton.

Program Makan Bergizi Gratis merupakan inisiatif nasional untuk menjamin seluruh anak Indonesia memperoleh akses terhadap makanan sehat guna menunjang tumbuh kembang optimal. Kolaborasi lintas sektor dan dukungan pemerintah daerah menjadi kunci keberhasilan implementasi program ini di seluruh penjuru Tanah Air.(**)