Langkat|GarisPolisi.com - Polres Langkat mengamankan puluhan pelaku pungutan liar (pungli) selama Operasi Pekat Toba Tahun 2025.
" Sebanyak 30 pelaku pungli dan 2 pedagang miras diamankan selama operasi pekat yang berlangsung dari tanggal 2 Mei hingga 8 Mei 2025," ujar Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo, Sabtu, (10/05/2025).
Dijelaskan AKBP David, dalam Operasi Pekat Toba 2025, Polres Langkat menunjukkan keseriusannya bukan hanya menangkap, tapi juga membina.
" Pelaku pungli yang kita amankan, sebagian diproses hukum, sebahagian lagi dibina, karena hukum tak melulu soal hukuman, tapi juga tentang kesempatan untuk memperbaiki diri," ungkap AKBP David.
Lebih lanjut disampaikan pria berkacamata ini, bahwa penegakan hukum bisa berjalan seiring dengan pendekatan yang manusiawi, karena tujuannya jelas menjadikan Langkat sebagai tempat yang aman dan layak untuk semua.
" Langkah ini adalah pesan kuat bahwa ruang publik harus bebas dari tekanan dan warga berhak hidup tanpa rasa takut," jelas Kapolres Langkat.
AKBP David, juga menegaskan bahwa keamanan bukan tugas polisi saja, tapi tanggung jawab bersama, dimana saat negara hadir dengan hati, masyarakat pun bisa melangkah lebih tenang.
AKBP David kembali menegaskan bahwa komitmen Kapolda Sumut sudah sangat jelas dan tegas bahwa negara sama sekali tidak takut dan tidak boleh tunduk yang namanya premanisme.
" Segala bentuk premanisme dalam bentuk apapun, kami pastikan tidak bisa tumbuh di wilayah hukum Polres Langkat dan saya juga ingin sampaikan kepada para pelaku premanisme kalian bisa berlari namun kami pastikan kalian tidak bisa bersembunyi.
Bahkan AKBP David juga meminta kepada para pelaku premanisme agar kembali kejalan yang benar dan meninggalkan aksi premanisme.
" Saya minta kepada kalian agar kembali kejalan yang benar dah tinggalkan perbuatan atau aksi premanisme, karena kami Polres Langkat akan selalu mencari, mengejar dan menangkap kalian," tegas Kapolres Langkat.
(Ngga)
0 Komentar