Labura | GarisPolisi.com – Bupati Labuhanbatu Utara, Dr. Hendriyanto Sitorus, SE, MM, membuka secara resmi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XVI dan Festival Seni Qasidah (FSQ) ke-XVII tingkat Kabupaten Labuhanbatu Utara, yang digelar di Desa Teluk Binjai, Kecamatan Kualuh Hilir, Sabtu malam (26/4/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Hendriyanto menegaskan pentingnya MTQ dan FSQ sebagai sarana dakwah dan syiar keagamaan. Menurutnya, kedua ajang tersebut bukan hanya mempererat ukhuwah Islamiyah, tetapi juga menjadi pendorong percepatan pembangunan karakter masyarakat yang religius, berakhlak mulia, dan berbudaya.
"Melalui MTQ dan FSQ, kita membentuk masyarakat yang menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Ini harus kita syukuri, karena kualitas peserta dari tahun ke tahun semakin meningkat, baik dalam bacaan, hafalan, pengetahuan, tulisan, maupun penampilan," ujar Hendriyanto.
Ia juga mengapresiasi upaya masyarakat yang secara aktif mendukung pelaksanaan MTQ dan FSQ, serta berharap ke depannya inisiatif serupa terus digalakkan.
Lebih lanjut, Hendriyanto mendorong para qari, qariah, hafidz, hafidzah, dan seluruh penggiat Al-Qur’an untuk terus meningkatkan kemampuan, agar Kabupaten Labuhanbatu Utara tidak hanya unggul dari sisi jumlah peserta, tetapi juga dari sisi kualitas di tingkat yang lebih tinggi.
“Saya mengajak seluruh kafilah untuk menampilkan kemampuan terbaiknya. Semoga dari kegiatan ini lahir qari dan qariah, hafidz dan hafidzah terbaik yang akan membawa nama baik daerah,” harapnya.
Kepada dewan hakim, Bupati Hendriyanto berpesan agar menjalankan tugas penilaian dengan objektif, berpegang pada aturan dan ketentuan yang berlaku.
Acara pembukaan ini berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri oleh Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, para kafilah dari berbagai kecamatan, serta masyarakat setempat yang antusias memadati lokasi acara.
(MJS)
0 Komentar