Dalam pertemuan tersebut, sejumlah pihak hadir, termasuk Kasi PM dan Kasi Trantib Kecamatan Dolok Pardamean, Pangulu Dolok Saribu beserta perangkat nagori, Ketua Maujana Dolok Saribu dan anggota, Bidan Desa, Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Dolok Pardamean, serta perwakilan masyarakat. Agenda utama Musrenbang ini adalah membahas usulan program pembangunan dari masyarakat, mencakup berbagai sektor seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.
Babinsa Serda Josua H. Silaban menyatakan bahwa keterlibatan TNI dalam Musrenbang adalah bentuk nyata sinergi antara TNI dan masyarakat. “Kami hadir untuk memastikan program-program yang direncanakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, sehingga manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal,” ujar Serda Josua.
Pangulu Dolok Saribu menegaskan pentingnya kehadiran Babinsa dalam forum seperti ini. “Peran TNI tidak hanya terbatas pada keamanan, tetapi juga sebagai mitra dalam pembangunan daerah. Kehadiran Babinsa membantu menjembatani aspirasi masyarakat sekaligus memberikan masukan yang konstruktif terkait program-program pembangunan yang dirancang,” ungkapnya.
Musrenbang kali ini menghasilkan berbagai usulan prioritas yang diharapkan dapat segera direalisasikan. Babinsa memberikan apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat dalam menyampaikan aspirasi. “Keterlibatan masyarakat menjadi kunci keberhasilan pembangunan. Kami mendukung penuh setiap inisiatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan warga,” tambah Serda Josua.
Musrenbang merupakan langkah awal yang penting dalam perencanaan pembangunan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk TNI, diharapkan program-program yang telah disepakati dapat berjalan dengan lancar dan berkontribusi pada kemajuan daerah.
(YN)
0 Komentar