Belawan | GarisPolisi.com – Warga Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, mengaku resah dengan maraknya peredaran narkoba dan meningkatnya aksi kriminal seperti begal dan pemalakan di kawasan Jalan Gabion Belawan, tepatnya di Lingkungan XI.
Keresahan ini disampaikan oleh sejumlah warga dan nelayan yang kerap melintasi kawasan tersebut, terutama pada malam hari. Jalan yang menghubungkan Lingkungan XI menuju Lingkungan III itu disebut menjadi titik rawan peredaran narkoba secara terang-terangan.
"Peredaran narkoba di sini sudah seperti jual kacang goreng. Tidak ada takut-takutnya dengan aparat penegak hukum, padahal lokasinya tidak jauh dari Mapolres Pelabuhan Belawan," ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya, Jumat (4/7/2025).
Menurut warga tersebut, aktivitas jual beli narkoba kerap terjadi pada malam hari, dan kerap diikuti oleh tindak kejahatan jalanan. Para pelaku begal dan pemalak umumnya menyasar nelayan yang baru kembali dari laut maupun warga yang tidak membeli narkoba.
"Kalau kita bukan pelanggan narkoba atau orang luar Bagan Deli, bisa jadi sasaran begal. Kami sudah sangat resah," katanya.
Disebutkan juga bahwa bandar narkoba di lokasi tersebut dikenal dengan inisial DD alias WW. Para pembeli narkoba diduga sebagian besar adalah nelayan, baik yang hendak melaut maupun yang baru pulang dari laut.
Warga berharap aparat kepolisian, khususnya Polres Pelabuhan Belawan, segera bertindak tegas untuk menindak pelaku peredaran narkoba dan mengamankan kawasan tersebut dari aksi kriminal.
“Kami mohon aparat segera menangkap bandar narkoba dan membersihkan kawasan ini dari narkoba dan begal. Jangan sampai terus dibiarkan meresahkan,” tutup warga.
(Nur)
0 Komentar