Terima Sertifikasi, Guru SD dan SMP Apresiasi Pemkab Sergai

Sergai|GarisPolisi.com — Sejumlah guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sergai, khususnya Dinas Pendidikan, atas pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) atau tunjangan sertifikasi Triwulan IV tahun 2024.

Yusdali Umar, S.Pd., guru SDN 107828 Aras Panjang Kecamatan Dolok Masihul, mengaku telah menerima tunjangan tersebut pada Maret 2025 lalu. Guru dengan golongan III/d yang telah mengabdi sebagai ASN sejak 2010 ini mengungkapkan rasa terima kasihnya atas komitmen Pemkab dalam menyalurkan hak-hak guru.

"Terima kasih kepada Pemkab Sergai, khususnya Dinas Pendidikan, atas pencairan TPG Triwulan IV tahun 2024. Ini sangat berarti bagi kami," ujarnya saat ditemui di Sei Rampah, Rabu (25/6).

Hal senada disampaikan Suradi, S.Pd., guru SMPN 1 Sei Rampah, yang juga telah menerima tunjangan sertifikasi tersebut. Ia menyebut, dana itu sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, termasuk biaya pendidikan anak.

"Alhamdulillah, pencairan TPG sangat membantu, apalagi saat ini anak saya sedang kuliah. Terima kasih kepada Dinas Pendidikan Sergai yang telah memprosesnya," ungkapnya.

Sementara itu, sejumlah guru yang berstatus Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) masih menanti pencairan tunjangan yang sama. Selamat Eko Saputra, guru SDN 101948 Bingkat, dan Agus Syahputra, guru SMPN 2 Pegajahan, menjelaskan bahwa keterlambatan pembayaran TPG Triwulan IV tahun 2024 disebabkan keterbatasan anggaran daerah.

"Informasi yang kami terima dari Dinas Pendidikan Sergai menyebutkan bahwa tunjangan kami belum bisa dibayarkan karena meningkatnya jumlah guru PPPK bersertifikat pendidik yang belum seluruhnya tertampung dalam APBD," jelas Eko.

Agus menambahkan, solusi telah ditemukan dengan skema pembayaran langsung dari Pemerintah Pusat ke rekening guru bersangkutan. Bahkan, menurutnya, TPG Triwulan I tahun 2025 dan Tunjangan Hari Raya (THR) sudah mereka terima.

"Alhamdulillah, TPG triwulan pertama 2025 sudah kami terima akhir Maret kemarin. Kami juga mendapatkan THR gaji ke-14. Ini sangat membantu, apalagi menjelang Idul Fitri," katanya.

Agus pun menepis anggapan bahwa guru PPPK di Sergai resah atas keterlambatan tersebut. "Kami memahami kendala yang ada. Jadi tidak benar jika dikatakan kami merasa dirugikan," tegasnya.

Sekretaris Dinas Pendidikan Sergai, Agus Salim Berutu, S.Pd., menjelaskan bahwa pihaknya telah menyalurkan TPG Triwulan IV tahun 2024 kepada 1.540 guru SD dan SMP sebesar Rp20,07 miliar sejak 21 Maret 2025.

Namun, berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tentang penetapan tunjangan profesi semester II tahun 2024, terdapat kekurangan dana pada kas daerah. Akibatnya, sebanyak 458 guru — terdiri dari 97 guru PNS dan 361 guru PPPK — belum menerima tunjangan sebesar Rp5,09 miliar.

"Untuk menutupi kekurangan tersebut, Pemerintah Pusat akan menyalurkan langsung TPG ke rekening masing-masing guru penerima," jelas Agus Salim.

Ia menambahkan, saat ini proses pencairan sedang difinalisasi oleh Kementerian Keuangan, berdasarkan hasil rapat koordinasi pada 28 Mei 2025 lalu bersama Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

"Semua proses sedang difinalisasi. Kami berharap dalam waktu dekat dana bisa segera disalurkan oleh Pemerintah Pusat," pungkasnya.

(Zulpan)

Posting Komentar

0 Komentar