Pemko Sibolga Sembelih 16 Ekor Kerbau dan 1 Ekor Kambing pada Idul Adha 1446 H

Sibolga | GarisPolisi.com – Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebanyak 16 ekor kerbau dan 1 ekor kambing dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi. Kegiatan berlangsung di Lapangan Simare-mare, Sibolga, Jumat (6/6/2025), dan dihadiri langsung oleh Wali Kota Sibolga, Akhmad Syukri Nazry Penarik, bersama istri, Ny. dr. Rahma Saenah Nasution.

Ketua Panitia Kurban, Ade Mahligai Putra Lubis, dalam laporannya menyampaikan bahwa 15 dari 16 ekor kerbau kurban berasal dari partisipasi 112 orang peserta kurban dari lingkungan keluarga besar Pemko Sibolga. Sementara itu, satu ekor kerbau lainnya merupakan kurban pribadi dari Wali Kota Sibolga bersama keluarganya.

“Total 16 ekor kerbau yang dikurbankan hari ini. Selain itu, satu ekor kambing juga turut dikurbankan, yang merupakan hibah dari Gereja Katolik Katedral Santa Theresia Lisieux. Ini menjadi wujud kebersamaan antarumat beragama di Kota Sibolga,” ujar Ade Mahligai yang juga menjabat sebagai Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kota Sibolga.

Wali Kota Akhmad Syukri dalam sambutannya mengungkapkan bahwa ibadah kurban bukan hanya bentuk kepatuhan kepada Allah SWT, tetapi juga wujud solidaritas sosial dan kepedulian terhadap sesama, khususnya kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Idul Adha mengajarkan kita tentang keikhlasan, pengorbanan, dan pentingnya berbagi. Ini juga menjadi momen refleksi diri untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan,” ujar Syukri.

Di sela sambutannya, Wali Kota juga memberikan pesan ringan kepada masyarakat agar bijak dalam mengonsumsi daging kurban.

“Untuk para orang tua, nikmati daging kurban secukupnya saja. Hati-hati kolesterol dan asam urat, jangan sampai Idul Adha malah jadi Idul Sakit,” canda Wali Kota disambut tawa para hadirin.

Pelaksanaan penyembelihan hewan kurban ini berlangsung tertib dan lancar, serta menerapkan prinsip kebersihan dan ketertelusuran distribusi daging. Daging kurban kemudian dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerima, khususnya kaum dhuafa dan warga kurang mampu di sekitar Kota Sibolga.

(Cipta)

Posting Komentar

0 Komentar