Atlet NPCI Sergai Riadi Saputra Berlaga di Grand Prix Tunisia 2025, Targetkan Tiket Paralimpik Los Angeles

 

Sergai|GarisPolisi.com– Atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Serdang Bedagai, Riadi Saputra, mewakili Indonesia dalam ajang bergengsi Grand Prix Tunisia 2025 yang berlangsung pada 11 hingga 21 Juni 2025.

Riadi bersama rekannya, Nur Fery Pradana, menjadi dua wakil dari Sumatera Utara dalam kontingen nasional Indonesia yang mengirimkan total 12 atlet ke ajang internasional ini. Keduanya berlaga di cabang para-atletik; Riadi turun di nomor F55 lempar cakram putra, sedangkan Nur Fery di nomor F47 putra.

Ketua NPCI Serdang Bedagai, Guntur, yang didampingi Wakil Ketua Darmawan, S.Sos, menyampaikan rasa bangga atas keikutsertaan atlet daerah dalam ajang internasional tersebut. "Rabu malam (11/6), tim paralimpik Indonesia bertolak ke Tunisia untuk mengikuti Grand Prix selama 10 hari. Kami sangat bangga dua atlet dari Sumut, termasuk Riadi asal Sergai, menjadi bagian dari kontingen ini," ujar Guntur saat diwawancarai pada Jumat (13/6/2025).

Grand Prix Tunisia 2025 merupakan salah satu ajang prakualifikasi menuju Paralimpik 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat. Diharapkan, penampilan Riadi dan Nur Fery mampu memberikan poin penting untuk membuka jalan ke pentas olahraga difabel dunia tersebut.

"Riadi merupakan atlet pelatnas dan telah menunjukkan prestasi gemilang, termasuk perolehan medali emas pada Peparnas 2024 lalu. Kami berharap ia bisa tampil maksimal dan membawa nama harum Serdang Bedagai serta Sumatera Utara," kata Darmawan.

Melalui pesan WhatsApp, Riadi menyampaikan optimisme dan tekadnya untuk memberikan yang terbaik. "Saya mohon doa dan dukungan dari masyarakat Sumatera Utara, khususnya Bapak Bupati Darma Wijaya dan Wakil Bupati Adlin Tambunan, yang selama ini telah memberi semangat dan dukungan kepada saya. Semoga saya bisa mengharumkan nama daerah dan Indonesia di ajang ini," tulis Riadi.

Keikutsertaan Riadi di ajang Grand Prix Tunisia tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga membuka peluang besar bagi atlet difabel Tanah Air untuk bersaing di panggung dunia. Dukungan berkelanjutan dari pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan dapat mendorong prestasi para atlet NPCI semakin gemilang.

(Zulpan)

Posting Komentar

0 Komentar