Tapanuli Tengah | GarisPolisi.com – PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Labuhan Angin menunjukkan komitmennya dalam merespons aspirasi warga dengan menggelar pertemuan lanjutan bersama puluhan warga Lingkungan III Mungkur, Kelurahan Tapian Nauli Dua, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah, Rabu (28/5/2025).
Pertemuan yang berlangsung di Aula Kantor Camat Tapian Nauli ini dihadiri oleh jajaran manajemen PLN Indonesia Power UBP Labuhan Angin, perwakilan Muspika, Bagian Aset dan PU Kabupaten Tapanuli Tengah, serta warga yang sebelumnya sempat melakukan aksi pemblokiran akses jalan menuju PLTU Labuhan Angin.
Dalam dialog terbuka tersebut, warga kembali menyampaikan sejumlah tuntutan yang selama ini menjadi keluhan mereka, di antaranya terkait prioritas penerimaan tenaga kerja lokal, realisasi program Corporate Social Responsibility (CSR), serta penyelesaian ganti rugi atas lahan yang terdampak operasional PLTU.
Menanggapi hal itu, Officer CSR dan Humas PLN Indonesia Power UBP Labuhan Angin, Angga Nuzul Herlambang, menegaskan bahwa pihaknya siap menyerap tenaga kerja dari masyarakat lokal sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku.
"Kami akan menyosialisasikan secara luas setiap informasi terkait lowongan pekerjaan agar masyarakat sekitar dapat berpartisipasi secara adil dan terbuka," ujar Angga.
Terkait pelaksanaan program CSR, Angga mengakui saat ini perusahaan tengah melakukan efisiensi anggaran. Meski demikian, ia memastikan bahwa PLN tetap berkomitmen untuk mendukung pengembangan masyarakat, khususnya sektor UMKM yang menjadi prioritas warga.
"Kami terbuka untuk berdiskusi dan berkoordinasi mengenai jenis usaha atau program pemberdayaan apa yang paling dibutuhkan warga, khususnya di Lingkungan III Mungkur dan sekitarnya," tambahnya.
Setelah melalui diskusi yang cukup intens, pertemuan tersebut akhirnya menghasilkan kesepakatan. Pihak PLN Indonesia Power UBP Labuhan Angin menyatakan kesiapan mereka dalam membuka peluang kerja bagi warga setempat dan merealisasikan program CSR secara bertahap.
Camat Tapian Nauli, Harry Pandapotan Tua Sihombing, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, mengapresiasi sikap terbuka dan responsif dari pihak perusahaan. Ia berharap komunikasi yang baik antara warga dan perusahaan dapat terus terjalin untuk menciptakan suasana kondusif dan saling mendukung.
Turut hadir dalam pertemuan ini antara lain Kapolsek Kolang Iptu I.E. Simatupang, Danramil Kolang Lettu Inf Beringin Limbong, perwakilan Pos TNI AL, serta sejumlah perwakilan dari Bagian Aset dan PU Kabupaten Tapanuli Tengah.
Pertemuan ini menjadi langkah awal yang positif menuju penyelesaian persoalan antara masyarakat dan perusahaan, dengan harapan terciptanya sinergi untuk kemajuan bersama.
(Cipta)
0 Komentar