Simalungun | GarisPolisi.com – Dalam upaya meningkatkan produksi padi dan mendukung ketahanan pangan, Babinsa Koramil 08/Bangun Kodim 0207/Simalungun, Sertu Surya, bekerja sama dengan kelompok tani (Poktan) Mulia dalam persiapan lahan pertanian. Kegiatan ini berlangsung di Huta VII, Nagori Karang Anyar, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, pada Jumat (31/1/2025) pukul 09.00 WIB.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Poktan Mulia, Bapak Saukun Damanik, serta beberapa petani setempat. Dalam kesempatan tersebut, Sertu Surya bersama para petani membahas berbagai aspek teknis pengelolaan sawah, termasuk persiapan penyemaian benih padi menjelang tanam serentak yang direncanakan pada Februari mendatang.
Menurut Sertu Surya, keterlibatan TNI dalam mendukung petani merupakan bagian dari upaya ketahanan pangan nasional. “Kami berkomitmen untuk terus mendampingi para petani dalam setiap tahap proses pertanian, mulai dari persiapan lahan hingga panen. Dengan kerja sama yang baik, diharapkan hasil panen dapat lebih maksimal,” ujarnya.
Topik utama yang dibahas dalam kegiatan ini meliputi teknik pengolahan tanah, penggunaan pupuk yang efektif, serta metode penyemaian benih padi yang tepat guna memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal. Babinsa juga memberikan informasi mengenai program bantuan pemerintah di sektor pertanian yang dapat dimanfaatkan oleh petani untuk meningkatkan hasil produksi mereka.
Lahan yang akan ditanami padi dalam musim tanam ini mencapai luas 13 hektare dan dijadwalkan mulai penyemaian pada awal Februari. Para petani di Nagori Karang Anyar menyambut positif kegiatan ini, karena mereka yakin bahwa dengan adanya pendampingan dari Babinsa, proses tanam dapat lebih terarah dan hasil panen lebih menguntungkan.
Selain persiapan teknis, Sertu Surya juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lahan serta menerapkan praktik pertanian yang baik guna mencegah hama dan penyakit tanaman. “Kami mengajak seluruh petani untuk tetap disiplin dalam menerapkan teknik pertanian yang benar agar tidak mengalami kerugian akibat serangan hama atau cuaca ekstrem,” tambahnya.
Diharapkan, sinergi antara Babinsa dan kelompok tani ini dapat terus terjalin untuk meningkatkan kesejahteraan petani serta mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Simalungun. Dengan perencanaan yang matang dan kerja sama yang erat, hasil panen yang optimal bukanlah sekadar harapan, tetapi sebuah target yang dapat dicapai bersama.
(YN)
0 Komentar