MEDAN|GarisPolisi.com — Insiden kericuhan antar suporter sepak bola terjadi di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Amplas, pada Minggu (20/1/2025) sekitar pukul 19.00 WIB. Akibatnya, satu unit sepeda motor hangus dibakar massa, tak jauh dari markas Polda Sumatra Utara.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arief Setyawan, menjelaskan bahwa kerusuhan tersebut dipicu oleh bentrokan suporter usai menyaksikan pertandingan antara PSMS Medan dan Sriwijaya FC di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Kabupaten Deliserdang.
“Kericuhan bermula di kawasan Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang, dan berlanjut hingga Kecamatan Medan Amplas,” ujar Gidion, Senin (20/1/2025).
Keributan pertama kali terjadi di Tanjung Morawa, di mana sejumlah suporter terlibat bentrok hingga menyebabkan beberapa orang terluka. Insiden itu terus meluas, dengan kelompok suporter saling mengejar hingga ke Medan Amplas.
“Di Tanjung Morawa ada korban luka, kemudian di Amplas berujung pada pembakaran satu unit sepeda motor,” tambahnya.
Sementara itu, peristiwa pembakaran sepeda motor tersebut sempat terekam oleh kamera warga dan videonya beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat motor terbakar di tengah jalan, dikelilingi oleh kerumunan massa. Suasana di lokasi kejadian terlihat tegang, dengan laporan adanya individu yang membawa senjata tajam.
Kericuhan ini menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Sisingamangaraja macet total, lantaran pengguna jalan tidak dapat melintas. Warga sekitar juga terlihat berkerumun menyaksikan kejadian tersebut.
Kapolrestabes Medan menyebutkan bahwa hingga saat ini pihaknya masih menunggu laporan resmi dari pemilik kendaraan yang terbakar. “Korban luka saat ini masih dirawat di rumah sakit. Sedangkan untuk laporan terkait motor yang dibakar, kami menunggu pemiliknya melapor ke Polrestabes Medan atau Polsek Patumbak,” jelasnya.
Gidion memastikan pihak kepolisian telah mengambil langkah cepat untuk mengendalikan situasi. “Yang utama adalah memastikan keselamatan korban. Kami juga terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembakaran motor dan pihak-pihak yang terlibat dalam kericuhan ini,” katanya.
(Red)
0 Komentar