Pancur Batu | GarisPolisi.com – Sebuah tragedi terjadi di Jalan Jamin Ginting, Desa Baru, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, pada Selasa (17/12/2024) pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Tembok pagar sebuah SPBU yang dikenal dengan nama Upe Udan roboh dan menimpa tiga orang, yang mengakibatkan dua korban tewas di lokasi kejadian dan satu lainnya kritis.
Peristiwa tragis ini menimpa Nuraimah (47) bersama kedua anaknya, Muslimah (19) dan Ika, yang saat itu sedang dalam perjalanan menuju pasar Pancur Batu. Tiba-tiba tembok pagar SPBU yang sebelumnya sudah terlihat miring, runtuh dan menimpa mereka. Dua remaja, Muslimah dan Ika, yang masih pelajar, tewas seketika, sementara ibu mereka, Nuraimah, mengalami luka parah dan dalam kondisi kritis.
Mujianto (45), Kaur Pembangunan Desa Baru, segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pancur Batu setelah warga setempat mendatangi lokasi dan melaporkan insiden tersebut. Tak lama setelahnya, Tim Reskrim Polsek Pancur Batu yang dipimpin oleh Wakapolsek dan Kanit Reskrim, Iptu Pol Elia Karo-Karo, SH, turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kapolsek Pancur Batu, AKP Dr. Krisnat Napitupulu, SH, melalui Iptu Pol Elia Karo-Karo, menjelaskan bahwa tembok pagar SPBU Upe Udan diduga roboh akibat kondisinya yang sudah miring dan sering dilalui oleh kendaraan besar. “Pada saat kejadian, cuaca cerah, dan kami menduga bahwa kemiringan tembok tersebut yang diperburuk oleh beban kendaraan besar yang sering melintas, menyebabkan tembok roboh,” jelas Iptu Elia.
Sementara itu, sejumlah warga sekitar mengungkapkan bahwa kondisi tembok pagar SPBU tersebut sudah sering dilaporkan kepada pihak pengelola, bahkan foto tembok yang miring sempat viral di media sosial. Namun, laporan tersebut tampaknya tidak mendapat perhatian yang cukup dari pihak pengelola.
Pihak kepolisian telah memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan, dan mengingat seriusnya kejadian ini, mereka juga telah menyarankan agar pengelola SPBU bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Ketiga korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pancur Batu untuk penanganan lebih lanjut.
Pihak berwenang kini terus menyelidiki kasus ini dan meminta pertanggungjawaban pihak pengelola SPBU atas insiden yang merenggut dua nyawa dan melukai seorang ibu.
(Ali)
0 Komentar