BELAWAN | GarisPolisi.com - Aksi tawuran antar remaja kembali terjadi di Kecamatan Medan Belawan, Rabu (19/6/2024) dinihari. Tawuran yang melibatkan dua kelompok remaja dari Jalan Belanak dan Jalan Bawal berujung pada aksi anarkis dan penjarahan di Jalan Bawal, Kelurahan Belawan Bahagia.
Peristiwa ini mengarah pada kerusakan dan penjarahan rumah warga. Para pelaku tawuran merusak sejumlah properti seperti pagar, pintu, dan etalase warga. Zuraida (54), seorang warga setempat, mengungkapkan bahwa aksi tawuran semakin meresahkan dengan pelaku yang melempari kaca jendela dan menjarah barang-barang milik warga.
"Tadi malam memang gila semua orang itu, lampu jalan dimatikan dan para pelaku tawuran merusak rumah warga dengan cara melempari kaca-kaca jendela dan menjarah pagar warga. Bahkan sejumlah etalase jualan warga dirusak," ungkap Zuraida.
Menurut Zuraida, tawuran bermula saat puluhan remaja dari Jalan Bawal mendatangi Jalan Belanak dan langsung membuat onar. "Anak Jalan Belanak yang duluan menyerang ke sini, karena pas tawuran itu anak-anak Jalan Bawal lagi tidak berada di luar rumah. Mereka keluar karena anak Jalan Belanak melempari rumah warga dan merusak sebuah kedai warga," jelasnya.
Aksi tawuran berlangsung selama hampir tiga jam. Meskipun pihak kepolisian dan pihak kecamatan datang ke lokasi, mereka tidak bisa berbuat banyak dan hanya bisa melihat saja. "Aksi tawuran berlangsung selama hampir tiga jam, pihak kepolisian maupun pihak kecamatan yang datang tak bisa berbuat banyak hanya bisa melihat saja," tambah Zuraida.
Ia berharap pihak kepolisian dapat bertindak tegas terhadap para pelaku tawuran yang telah meresahkan warga. "Dulu sempat aksi tawuran tidak ada lagi karena semua pelaku tawuran sempat ditangkap, tapi sekarang tawuran mulai lagi dan kami warga semakin resah dan ketakutan. Saya berharap pihak kepolisian bisa bertindak tegas sehingga aksi tawuran tidak lagi ada," tandasnya.
Kapolsek Belawan, AKP Ponijo, ketika dikonfirmasi, mengatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari seluruh warga yang terkena dampak dan sedang menyelidiki peristiwa tersebut lebih lanjut. "Laporan seluruh korban pengrusakan sudah kami terima, dan segera kami selidiki lebih lanjut," ucap AKP Ponijo.
(San)
0 Komentar