Kegiatan yang digelar atas kerjasama antara Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kelurahan Sei Mati dan SMA Negeri 19 Medan ini dikemas dalam bentuk perlombaan yang diikuti oleh masyarakat yang mewakili wilayah lingkungan masing-masing.
Kegiatan ini juga memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK yang jatuh pada 27 Desember 2023 kemarin.
Acara dibuka langsung oleh Ketua Tim Supervisi yang juga Ketua Tim PPK Kelurahan Sei Mati, Sri Juliani.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan perlombaan yel-yel yang diikuti oleh seluruh peserta yang mewakili 18 lingkungan yang ada di Kelurahan Sei Mati.
Adapun yel-yel yang sudah ditetapkan oleh pihak panitia yakni butir-butir Pancasila, PKBN, PKDRT, GNAKSA, NAFZA, Administrasi Kependudukan, dan Trafficking.
Selain itu, juga ada penampilan tari dan parodi yang dibawakan oleh siswi SMA Negeri 19 Medan.
Ketua Tim Supervisi yang juga Ketua Tim PKK Kelurahan Sei Mati, Sri Juliani, mengatakan bahwa perlombaan ini merupakan serangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK yang melibatkan masyarakat khususnya anggota PKK sendiri dari kalangan remaja.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat akan tujuh unsur PAAR, di antaranya narkoba, unsur kejahatan pada anak, human trafficking, pengamalan ideologi Pancasila, dan administrasi kependudukan," ujar Sri Juliani.
Ia berharap agar kegiatan ini lebih ditingkatkan ke depannya, karena kegiatan ini merupakan simulasi dari isu-isu yang terjadi di sekitar kita.
Lurah Sei Mati, Eko Hartadi, mengatakan bahwa Kelurahan Sei Mati ditunjuk dari Kecamatan Medan Labuhan untuk menyelenggarakan perlombaan ini.
"Kegiatan ini diikuti 150 peserta dan saya berharap agar ke depan, para peserta ini lebih mengerti tentang bahaya narkoba, human trafficking, kejahatan pada anak, dan lainnya," ujar Eko Hartadi.
Hadir pada kegiatan tersebut, Camat Medan Labuhan, Khairun Nasir, Kapolsek Medan Labuhan, Kepala Lingkungan se Kelurahan Sei Mati, Kader PKK se kelurahan Sei Mati, dan para peserta lomba.
(San)
0 Komentar