Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun, Letkol Inf Slamet Faojan, M.Han., bersama jajaran anggota TNI, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, dan budayawan setempat.
Dalam suasana penuh antusiasme, para peserta nobar menyaksikan penghargaan Kampung Pancasila, sebuah ajang yang diinisiasi untuk mengapresiasi peran prajurit TNI dalam membangun kemanunggalan dengan masyarakat melalui penguatan nilai-nilai Pancasila.
Dandim 0207/Simalungun menyampaikan, Kampung Pancasila merupakan wujud nyata upaya TNI Angkatan Darat dalam menciptakan harmoni antara TNI dan masyarakat. "Kampung Pancasila adalah cara tepat untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat. Ini bertujuan agar tercipta kondisi damai di wilayah tugas dan menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus menjaga Pancasila sebagai pemersatu bangsa," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran Babinsa (Bintara Pembina Desa) dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Melalui contoh yang ditampilkan di Kampung Pancasila, diharapkan para Babinsa semakin terinspirasi untuk membangun kepedulian masyarakat dalam menjaga persatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tambahnya.
Acara nobar yang mengusung tema “Kampung Pancasila Sebagai Wadah Kebhinekaan dan Toleransi” ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Kehadiran tokoh masyarakat, agama, dan pemuda memberikan semangat kebersamaan yang menggambarkan keberagaman Indonesia yang harmonis.
Melalui kegiatan ini, Kodim 0207/Simalungun berharap nilai-nilai Pancasila semakin tertanam dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, sehingga semangat gotong royong dan toleransi terus terjaga di tengah berbagai tantangan zaman.
(Pendim 0207/Sml | YN)
0 Komentar