Program Unggulan Kasad, Kodim 0207/Simalungun Bangun Sarana Air Bersih Untuk Warga

Pematangsiantar | GarisPolisi.com – Dalam upaya mendukung program percepatan penurunan stunting dan meningkatkan akses air bersih untuk masyarakat, Kodim 0207/Simalungun melalui Program Unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc, membangun sarana air bersih di wilayah Kota Pematangsiantar. Pembangunan ini dilakukan sebagai bagian dari TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 yang berfokus pada Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba.

Komandan Kodim 0207/Simalungun, Letkol Inf Slamet Faojan, M.Han, yang juga menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-122, menjelaskan bahwa sasaran utama dari kegiatan ini adalah pembukaan akses jalan sepanjang 1,8 kilometer dengan lebar 4 meter. Selain itu, program ini juga mencakup pengerjaan drainase (telpot) sepanjang 1,8 kilometer dengan lebar yang sama, guna meningkatkan infrastruktur di kawasan tersebut.

"Salah satu sasaran tambahan fisik dalam TMMD kali ini adalah pembangunan sumur bor untuk menyediakan akses air bersih bagi masyarakat. Ini merupakan bagian dari Program Unggulan Kasad yang selaras dengan program nasional dalam percepatan penurunan stunting, khususnya di wilayah Kodim 0207/Simalungun," kata Letkol Slamet dalam keterangannya, Senin (tanggal).

Pembangunan sumur bor tersebut dipusatkan di Jalan Wakaf, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba. Masyarakat setempat selama ini belum memiliki akses yang memadai terhadap air bersih, yang sangat diperlukan untuk keperluan sehari-hari seperti minum, mandi, dan kegiatan rumah tangga lainnya. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi dan risiko stunting yang disebabkan oleh kurangnya akses air bersih bisa diminimalkan.

TMMD ke-122 di Kecamatan Siantar Martoba juga mencakup pembangunan infrastruktur lainnya seperti pembukaan jalan baru sepanjang 1,8 kilometer dari Jalan Rindung menuju Jalan Suka Mulia. Peningkatan akses jalan ini diharapkan dapat mempercepat mobilitas masyarakat dan mendukung peningkatan perekonomian di wilayah tersebut.

Selain pembangunan jalan dan sumur bor, kegiatan fisik lainnya meliputi pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak empat unit dan penanaman 200 batang bibit pohon dalam rangka penghijauan. TMMD juga menggelar berbagai kegiatan non-fisik, seperti penyuluhan di bidang pertanian, kesehatan, hukum, dan berbagai sektor lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dansatgas Letkol Inf Slamet menambahkan bahwa pembangunan sumur bor dan infrastruktur lainnya adalah bagian dari komitmen TNI AD dalam membantu masyarakat dan mendukung program-program pemerintah. "Kami berharap, dengan tersedianya akses air bersih dan infrastruktur yang lebih baik, kualitas hidup masyarakat di sini bisa meningkat secara signifikan," ujarnya.

Pembangunan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Kelurahan Tanjung Pinggir. Salah satu warga, Budi Santoso, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian yang diberikan TNI kepada masyarakat setempat. "Kami sangat terbantu dengan adanya program ini. Selama ini, akses air bersih sangat sulit. Dengan adanya sumur bor ini, kebutuhan air bersih kami dapat terpenuhi," katanya.

Program TMMD ke-122 ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mempercepat pengentasan stunting, yang mana salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya akses air bersih. Dengan demikian, program ini diharapkan tidak hanya berdampak pada infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

(YN)

Posting Komentar

0 Komentar