CB, Pelaku Penembakan Remaja di Belawan Diduga Bandar Narkoba dan Dalang Tawuran

Foto ilustrasi Penangkapan Pelaku Kriminal.

MEDAN | GarisPolisi.com – Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan berhasil menangkap CB (28), pelaku penembakan terhadap seorang remaja di kawasan Belawan, Medan, hanya dalam waktu singkat setelah kejadian.

Korban, Riski Pohan (16), seorang warga Jalan Irian, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, harus dilarikan ke Rumah Sakit PHC Belawan setelah mengalami luka tembak di punggungnya. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (8/8/2024) sekitar pukul 02.30 WIB dini hari di Jalan Yos Sudarso, tepatnya di depan Kantor Pos Belawan Bahagia.

Menurut informasi yang dihimpun, saat kejadian, Riski bersama beberapa temannya sedang memasang spanduk ucapan HUT RI ke-79 yang diselenggarakan oleh salah satu organisasi kepemudaan (OKP). Ketika mereka baru saja selesai memasang spanduk, sebuah mobil minibus berwarna putih melintas dari arah Belawan dan berhenti di seberang jalan, tepat di depan Kantor Pos.

Tanpa diduga, salah satu penumpang yang duduk di belakang sopir menurunkan kaca jendela mobil dan langsung melepaskan tembakan ke arah korban dan teman-temannya. Tembakan tersebut mengenai punggung sebelah kanan Riski, sementara temannya berhasil menghindar. Menurut saksi mata, Reza, yang merupakan teman korban, pelaku menembakkan senjata sebanyak tujuh kali sebelum mobil yang ditumpanginya memutar balik ke arah Belawan.

Riski segera dibawa ke Rumah Sakit PHC Belawan dan kemudian dirujuk ke RSUP Haji Adam Malik untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber di lapangan, pelaku penembakan adalah CB, warga Jalan Slebes, Belawan. CB diduga tidak hanya terlibat dalam penembakan ini, tetapi juga dikenal sebagai dalang di balik berbagai aksi tawuran yang kerap terjadi di Belawan. Selain itu, CB juga dicurigai sebagai bandar narkoba di kawasan tersebut.

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban, saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan CB. "Benar, saat ini kasusnya sedang dalam pengembangan," ujar AKBP Janton, yang memiliki pangkat dua melati di pundaknya.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian untuk mengungkap motif di balik penembakan serta keterlibatan CB dalam jaringan narkoba dan aksi tawuran di wilayah Belawan.

(Red)