Simalungun|GarisPolisi.com - Komandan Kodim (Dandim) 0207/Simalungun yang diwakili oleh Kapten Inf Carles Tarigan, Pasi Ter Kodim 0207/Simalungun, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Simalungun melaksanakan kegiatan Gerakan Tanam Perluasan Areal Tanam Padi Gogo dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional tahun 2024. Acara ini digelar di Nagori Bosi Sinombah, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun pada Senin, 22 Juli 2024.
Kegiatan ini merupakan sinergi antara Dinas Pertanian Simalungun, BBPPTP Medan, dan Kodim 0207/SML. Tujuan utama acara ini adalah memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan para petani.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun, Heppy Nora R. Saragih; Pengawas Benih Tanaman Ahli Muda Dinas Pertanian, Ledi Lurini Manik; Kepala Perekonomian, Agustina Simanjorang; Kabit Tanaman Pangan, Rahman Nasution; Camat Dolok Silau, Agusti Ginting; UPTD Pertanian Kecamatan Dolok Silau, Joni Saris Girsang; serta Pangulu Nagori Bosi Sinombah, Rahman Sipayung. Kelompok Tani Semangat Tani juga turut berpartisipasi dengan antusias.
Kapten Inf Carles Tarigan menjelaskan bahwa gerakan ini bertujuan memotivasi para petani untuk meningkatkan produksi padi gogo selain padi sawah. “Tujuannya untuk memotivasi petani agar terus meningkatkan produksi padi gogo, yang pada intinya dapat meningkatkan kesejahteraan para petani dan mengatasi darurat pangan nasional. Selain Camat, Polsek setempat, pemerintah setempat baik desa dan dusun, kami juga melibatkan dinas pertanian. Jadi, Babinsa, Kepala desa, bersama-sama dengan Gapoktan saling mendukung,” ujar Kapten Inf Carles Tarigan.
Ia menambahkan, "Mari kita bersama-sama bergandengan tangan untuk menanam padi gogo guna mendorong kemajuan dan mensejahterakan masyarakat terutama di wilayah Kabupaten Simalungun."
Program ini adalah bagian dari upaya menyukseskan ketahanan pangan yang dicanangkan di wilayah Kodim 0207/Simalungun, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para petani dan masyarakat setempat. (NY)
0 Komentar